“Ular… ular apa yang kalau dimainkan nggak matok?”
“King cobra?”, “Salah!”
“Ular sanca?”, “Salah!”
“Ular piton?”, “Salah!”

Jawabannya adalah ULAR TANGGA!

Loh loh, kok pada nggak terima begini? Hahaha… buktinya ini para siswa kelas II main-main ular tapi nggak dipatok dan tidak ada rasa takut lhoooo…malah senang sekali. Ternyata mereka bermain ular tangga. ‘Kok boleh ya, di kelas main ular tangga? Eiitss… jangan salah, para siswa kelas II sedang belajar sambil bermain ‘loh.

Bersama dengan Guru Kelasnya, mereka mencoba menjawab beberapa soal dari mata pelajaran yang sudah dipelajari di kelas selama ini, di antaranya adalah Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, dan pelajaran lainnya. Seperti cara bermain ular tangga pada umumnya, masing-masing kelompok diberikan giliran untuk memainkan dadu dan mendapat nomor soal yang harus dijawab. Jika benar, kelompok mereka akan sampai di kotak tertentu, dan siapa pun yang tercepat mencapai garis finish, akan menjadi pemenangnya.

Dengan cara belajar seperti ini, para siswa bersemangat sekali untuk mencari tahu dan berusaha memecahkan teka-teki dari soal yang diberikan. Seluruh siswa sangat antusias!

“Ayo, Miss… main gini lagi, Miss! Jawab soalnya? Siapa takuutt!!” Keren, anak-anak!

Loading